Cara Mempartisi SD Card pada Ponsel Android dengan Mudah

Langkah-langkah Memformat SD Card

Memformat SD card merupakan langkah yang penting untuk meningkatkan kinerja dan penggunaan memori pada perangkat Anda. Dalam artikel ini, Anda akan mempelajari langkah-langkah cara mempartisi SD card.

Sebelum mempartisi SD card, pastikan Anda telah mengambil backup semua file dan data yang ingin disimpan. Setelah itu, lanjut ke tahap-tahap berikut ini:

1. Menentukan Ukuran Partisi

Pertama-tama, Anda harus memutuskan seberapa besar ukuran dari setiap partisi yang ingin Anda buat. Penting untuk memperhatikan bahwa ukuran partisi harus sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas memori SD card. Secara umum, Anda dapat menentukan ukuran partisi yang sama untuk setiap partisi atau menyesuaikan sesuai dengan kebutuhan.

Setiap partisi yang dibuat pada SD card memiliki nomor yang berbeda-beda. Tergantung jumlah partisi yang ingin dibuat dan kapasitas memori yang tersedia pada SD card.

2. Melakukan Backup Data

Sebelum melanjutkan dengan pembuatan partisi, backup semua data dan file yang ingin disimpan pada SD card. Jangan lewatkan tahap ini karena mempartisi SD card akan menghapus semua data yang tersimpan di dalamnya.

3. Melakukan Formatting

Langkah selanjutnya adalah melakukan format atau erase data pada SD card. Anda dapat melakukannya via komputer/ laptop atau menggunakan aplikasi bawaan pada perangkat Android Anda.

Untuk melakukannya melalui komputer, sambungkan SD card ke komputer dan pilih drive yang terkoneksi dengan SD card. Klik kanan pada drive dan pilih opsi format. Pilih file system yang ingin digunakan (exFAT, NTFS, dsb), lalu klik format. Tunggu hingga proses format selesai.

Untuk melakukannya melalui perangkat Android, masuk ke pengaturan – penyimpanan. Pilih SD card, lalu pilih opsi format. Jangan lupa backup data terlebih dahulu.

4. Membuat Partisi

Setelah SD card diformat, selanjutnya adalah membuat partisi. Anda dapat menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti MiniTool Partition Wizard atau AOMEI Partition Assistant untuk memudahkan proses pembuatan partisi.

Setelah aplikasi terbuka, pilih SD card, lalu pilih menu Create (Buat), dan pilih opsi Create Partition (Buat Partisi). Tentukan ukuran partisi, pilih file system dan label partisi. Selanjutnya, klik OK, lalu Apply untuk menyimpan perubahan.

Setelah partisi berhasil dibuat, SD card dapat digunakan sepenuhnya. Anda dapat menggunakan setiap partisi yang telah dibuat sebagai penyimpanan internal pada perangkat Android (jika perangkat mendukung fitur adoptable storage), atau Anda dapat menggunakan setiap partisi untuk tujuan yang berbeda seperti menyimpan file media, aplikasi, dan sebagainya.

Dalam kesimpulan, mempartisi SD card adalah salah satu cara untuk meningkatkan efisiensi memori perangkat. Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan di atas, Anda dapat mempartisi SD card dengan mudah dan efektif.

Cara Membuat Partisi di SD Card

Jika kamu memiliki SD card dengan kapasitas yang besar dan kamu menggunakannya untuk menyimpan berbagai jenis data, maka mempartisi SD card bisa menjadi solusi untuk menjaga data yang tersimpan teratur dan mudah dicari.

1. Persiapan untuk Memulai Mempartisi SD Card

Sebelum kamu mulai mempartisi SD card, pastikan untuk melakukan backup data yang terdapat pada SD card. Data yang terdapat pada SD card akan hilang secara permanen saat kamu mempartisi SD card.

Selain melakukan backup data, kamu juga harus memastikan SD card memiliki kapasitas yang cukup besar untuk membuat partisi baru. Terakhir, pastikan juga perangkat yang digunakan untuk mempartisi SD card mendukung fitur mempartisi.

2. Langkah-langkah Mempartisi SD Card

Berikut adalah langkah-langkah mempartisi SD card:

  • Hubungkan SD card dengan perangkat yang mendukung fitur mempartisi, baik itu laptop atau PC.
  • Buka aplikasi untuk mempartisi SD card. Kamu bisa menggunakan aplikasi bawaan perangkat atau aplikasi pihak ketiga seperti EaseUS Partition Master.
  • Pilih SD card yang ingin kamu partisi. Pastikan SD card yang akan dipartisi benar-benar dipilih. Sebab jika kamu memilih disk yang salah, data yang terdapat pada disk tersebut akan hilang.
  • Tentukan kapasitas partisi yang akan kamu buat dari SD card. Kamu bisa menentukan kapasitas partisi baru sesuai kebutuhan. Misalnya, kamu ingin mempartisi SD card menjadi dua bagian yang sama besarnya. Maka kapasitas partisi yang kamu buat harus setengah dari kapasitas SD card.
  • Tentukan jenis file system yang akan kamu gunakan untuk partisi baru. Kamu bisa memilih FAT32, NTFS, atau exFAT. Namun, penting untuk dicatat jika kamu ingin memindahkan file berukuran besar seperti video yang berukuran lebih dari 4 GB, maka pilih file system exFAT atau NTFS.
  • Tekan tombol ‘Create’ atau ‘Buat’ dan tunggu hingga proses partisi selesai.
  • Selesai. SD card kamu sekarang sudah terbagi menjadi dua atau lebih partisi. Kamu bisa menempatkan file-file sesuai tipe data pada partisi masing-masing untuk memudahkan pencarian data.

3. Tips Mempartisi SD Card yang Benar

Beberapa tips yang perlu kamu perhatikan saat mempartisi SD card antara lain:

  • Backup data sebelum mempartisi SD card untuk menghindari kehilangan data yang penting.
  • Pilih file system exFAT atau NTFS jika kamu ingin memindahkan file berukuran besar seperti video.
  • Jangan mempartisi SD card yang rusak. Lakukan pemeriksaan pada SD card sebelum mempartisi untuk memastikan SD card berfungsi dengan baik.
  • Pilih aplikasi yang tepat untuk mempartisi SD card. Pastikan aplikasi yang digunakan benar-benar mendukung fitur mempartisi dan telah teruji kualitasnya.
  • Jangan mempartisi SD card terlalu banyak bagian. Terlalu banyak partisi hanya akan mempersulit dalam pencarian data dan juga membuat SD card jadi lebih rentan rusak.

Nah, itu dia cara mempartisi SD card. Dengan mempartisi SD card, maka kamu bisa mengatur data secara rapi dan mudah dicari. Ingat, backup data sebelum mempartisi SD card agar tidak terjadi kehilangan data yang berarti.

Penggunaan Aplikasi Pihak Ketiga untuk Membagi SD Card

Berbagi SD Card memberi pengguna fleksibilitas untuk memindahkan file ke perangkat terkait seperti PC atau laptop dan menjaga keamanan data penting. Namun, saat membagi media penyimpanan seperti itu, mendapatkan solusi terbaik untuk membagi partisi pada perangkat Android Anda bisa rumit tanpa penggunaan aplikasi pihak ketiga. Ada beberapa aplikasi partisi yang tersedia yang dapat membantu Anda membagi SD card.

Berikut adalah beberapa aplikasi pihak ketiga yang dapat membantu Anda membagi SD Card:

1. EaseUS Partition Master

EaseUS Partition Master adalah aplikasi yang dapat membantu Anda mempartisi SD card dengan mudah. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk mempartisi SD card tanpa kehilangan data penting dan menyesuaikan ukuran partisi. Selain itu, aplikasi ini dapat digunakan untuk memperluas partisi, memperkecil, menghapus dan bahkan mengembalikan partisi yang hilang. EaseUS Partition Master juga menyediakan sistem konversi file ke berbagai format. Aplikasi ini tersedia secara gratis di Google Play Store dengan fitur tambahan berbayar yang dapat diperoleh dalam aplikasi itu sendiri.

2. AParted

AParted adalah salah satu aplikasi pihak ketiga terpopuler untuk membagi partisi. Aplikasi ini memiliki antarmuka yang mudah digunakan dan dapat membantu pengguna dalam membuat, mengedit, dan menghapus partisi. Ini juga menawarkan pilihan untuk memperluas partisi, memperkecil, menyelaraskan atau bahkan memperbaiki kesalahan partisi. Beberapa fitur tambahan seperti sistem konversi, perubahan ukuran dan penghapusan partisi, dapat ditemukan dalam fitur berbayar. AParted dikemas dengan visualisasi grafis proses partisi, tetapi versi gratis hanya dapat mempartisi SD card hingga 2GB. Anda dapat mencoba aplikasi gratis kecil ini dan kemudian membeli versi pro jika sudah memenuhi kebutuhan Anda.

3. Minitool Partition Wizard

Minotool Partition Wizard mencakup fitur lengkap untuk membuat dan membagi partisi, dan dapat digunakan untuk mengubah atau menyesuaikan ukuran SD card. Aplikasi ini juga memiliki fitur untuk memperbaiki partisi yang rusak serta menggabungkan beberapa partisi menjadi satu. Fitur lain yang bagus adalah opsi untuk membuat partisi bootable untuk instalasi sistem operasi atau bahkan sistem backup. Minitool Partition Wizard tersedia sebagai versi gratis dan berbayar, dengan pilihan cadangan dan tambahan berbayar lainnya dalam aplikasi. Aplikasi ini mudah digunakan dan dapat menghemat banyak waktu pada pengaturan partisi SD card.

4. Partition Master Free

Partition Master Free adalah aplikasi pihak ketiga yang mudah digunakan dan ringan. Aplikasi ini memiliki fitur untuk membuat dan mengedit partisi serta pengaturan ukuran pada SD Card. Partition Master Free juga memungkinkan pengguna untuk memperbaiki partisi yang rusak dan melakukan konversi sistem file. Terdapat versi gratis dan berbayar di Google Play Store. Aplikasi premium menawarkan fitur tambahan seperti operasi disk berbayar, manajemen ruang hard disk dan banyak lagi.

Kesimpulan

Pemecahan partisi SD Card dapat menghemat waktu dan memberikan pengguna fleksibilitas untuk mengatur data dengan mudah. Ada banyaknya aplikasi pihak ketiga yang terdapat di pasar perangkat lunak Android, membuat pengguna merasa bingung dalam memilih aplikasi mana yang terbaik untuk mempartisi SD card mereka. Namun, dengan mempertimbangkan beberapa fitur penting seperti definisi partisi, sistem konversi dan manajemen kesalahan terkait, keyakinan akan datang dalam memilih aplikasi mana yang paling tepat untuk mempartisi SD Card. Dalam menjaga keamanan data penting, pastikan untuk mengambil cadangan sebelum menjalankan program pemecahan partisi apapun, sebagai tindakan pencegahan.

Menyelesaikan Masalah Ketika Mempartisi SD Card

Saat mempartisi SD card, kita tak jarang menemukan masalah yang mengganggu. Nah, bagaimana cara mengatasinya? Berikut panduan lengkapnya.

1. SD card tidak terbaca

Ketika ingin membagi partisi SD card, ternyata kartu tersebut tidak terbaca. Hal ini bisa disebabkan karena beberapa faktor seperti kerusakan fisik atau kesalahan format. Solusinya, coba ganti SD card yang baru atau cek apakah card reader atau port USB di komputer Anda berfungsi dengan baik. Jika masih sama, mungkin kartu memori Anda memiliki kerusakan fisik. Silakan bawa ke lokasi reparasi terdekat.

2. Proses partisi tak bisa diselesaikan

Proses partisi memakan waktu dan bisa memakan penggunaan daya baterai laptop/komputer Anda. Tapi, kadang kala ada aja hambatan yang datang seperti matinya komputer, error, atau terhapusnya data. Solusinya, coba cek dan pastikan pengaturan partisi SD card sudah benar dan sesuai dengan kapasitas dari SD card itu sendiri. Pilih pula kapasitas penampung yang lebih besar.

3. File file yang hilang

Ternyata, beberapa file data hilang saat partisi dijalankan. Ini bisa terjadi karena file mungkin tumpang tindih sehingga terhapus sewaktu proses partisi berlangsung. Pastikan backup data sudah dilakukan terlebih dahulu sebelum melakukan partisi card. Jangan lupa untuk memilih partisi yang benar saat memulai proses partisi. Sehingga terhindar dari penumpukan file data.

4. SD card tidak bisa diformat

Masalah lain yang sering terjadi yakni SD card tidak bisa diformat. Biasanya error ini disebabkan karena partisi SD card yang tidak kompatibel dengan sistem operasi komputer. Solusinya, coba gunakan software partisi yang baru dan sesuai dengan kapasitas dari SD Card. Pastikan juga sumber daya laptop/komputer cukup untuk mendukung proses partisi SD card yang cukup besar. Terdapat juga cara lain untuk mengatasi SD card tidak bisa diformat yaitu dengan memasukkan format SD card melalui CMD atau Command Promt di PC kamu.

Memecahkan masalah ketika mempartisi SD card bisa terbilang menyita waktu dan tenaga. Tapi, dengan langkah-langkah di atas, kamu dapat menghindari masalah ini. Ingat, backup data sebelum memulai proses partisi.

Pentingnya Mengamankan Data Sebelum Mempartisi SD Card

Sebelum mempartisi SD Card, ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan terutama mengenai keamanan data pada SD Card tersebut. Proses mempartisi memang dapat memberikan manfaat yang signifikan dalam mengatur dan meningkatkan kinerja SD Card kita, namun tidak jarang juga terjadi kegagalan dalam proses tersebut yang mengakibatkan hilangnya data penting di dalamnya.

1. Backup Data Terlebih Dahulu

Langkah pertama yang harus dilakukan sebelum mempartisi SD Card adalah melakukan backup data terlebih dahulu. Dalam proses mempartisi, Anda akan melakukan penghapusan partisi yang ada di dalamnya sehingga data yang ada akan hilang. Untuk menghindari kehilangan data yang tidak diinginkan, pastikan untuk melakukan backup terlebih dahulu ke tempat yang aman seperti hardisk eksternal atau cloud storage.

2. Pilih Software Berlisensi Resmi

Jika Anda tidak terbiasa mempartisi SD Card secara manual, Anda bisa menggunakan software bantuan untuk melakukan proses tersebut. Pastikan untuk menggunakan software yang resmi dan memiliki lisensi yang valid. Biasanya, software berlisensi resmi memiliki sistem keamanan yang lebih baik dan cara penggunaan yang lebih mudah.

3. Pastikan SD Card Dalam Keadaan Baik

Sebelum mempartisi SD Card, pastikan kondisi fisiknya terlebih dahulu. SD Card yang sudah rusak atau cacat fisik tidak disarankan untuk dipartisi karena dapat menyebabkan data hilang atau bahkan kerusakan lebih lanjut pada SD Card tersebut. Periksa juga kapasitas SD Card secara keseluruhan dan jangan sampai jumlah partisi yang dibuat melebihi kapasitas SD Card.

4. Pahami Jenis Partisi yang Akan Dibuat

Sebelum melakukan mempartisi SD Card, pastikan untuk memahami jenis partisi yang akan dibuat. Ada beberapa jenis partisi yang umumnya digunakan seperti FAT32, exFAT dan NTFS. Pemilihan jenis partisi ini mempengaruhi jenis file yang dapat disimpan sehingga perhatikan kebutuhan Anda sebelum memilih jenis partisi yang tepat.

5. Jangan Memformat Partisi yang Salah

Saat mempartisi SD Card, pastikan Anda tidak salah memilih partisi untuk dihapus atau diformat. Penghapusan partisi yang salah dapat mengakibatkan hilangnya data yang tidak diinginkan. Pastikan juga bahwa partisi yang ingin dihapus tidak menyimpan data penting sebelum melakukan proses penghapusan atau pemformatan.

Dalam kesimpulannya, mempartisi SD Card memang memberikan manfaat yang signifikan dalam mengatur dan meningkatkan kinerja SD Card, namun perlu dilakukan dengan hati-hati dan perhatian yang cukup terhadap keamanan data yang terdapat di dalamnya. Pastikan untuk melakukan backup data terlebih dahulu, menggunakan software berlisensi resmi dan memperhatikan kondisi fisik SD Card sebelum mempartisi. Perhatikan juga jenis partisi yang akan dibuat serta jangan sampai salah memilih partisi yang ingin diformat. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang hendak mempartisi SD Card!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *